PANITIA PPDB 2021-2022 ADAKAN SILATURAHMI VIRTUAL DENGAN CALON ORANGTUA PESERTA DIDIK

Jakarta (Humas MIN 14) – Pimpinan MIN 14 Al-Azhar Asy-Syarif,  Sabtu  hari ini, pukul 10.00 -11.30 mengadakan pertemuan virtual dengan para calon orangtua peserta didik dengan memggunakan aplikasi Zoom Meeting. (27/3)

Kegiatan yang diprakasai oleh panitia PPDB 2021-2022 ini, diikuti oleh seluruh calon orangtua pserta didik yang  lolos pada tahap 1 berjumlah 168 calon peserta didik.

Silatturahmi Virtual ini digelar dalam rangka memperkenalkan sekilas Profil Madrasah dan menyampaikan program-program kegiatan yang selama ini dilkasanakan oleh pihak sekolah.

Hadir dalam kegiatan ini, kepala Madrasah MIN 14 Al-Azhar Asy-Sarif, Drs.Rokhman, MM., Ketua Komite Madrasah, H.Arsidik, SE. berserta jajaran pengurusnya, Kordinator Kuruikulum, H.Noorcholis, Lc.,DPL, Kordinator Kesiswaan, Hj.Rini Sidi Astuti, dan Kordinator Humas dan Penjaminan Mutu, H.Ru'yat Ismail, Lc.,M.Hum.

Acara yang dipandu langsung oleh Kordinator Kurikulum, Noorcholis ini,  disambut oleh para calon orangtua peserta didik dengan penuh antusias dan berbagai pertanyaan yang berkaitan dengan PPDB 2021-2022 ini.

Acara diawali dengan lantunan ayat-ayat suci Al-Qur'an yang dibawakan oleh persrta didik MINASI kelas 2 A, Muhammad Hanif dengan membacakan surah al-Insyirah dan dilanjutkan dengan pemaparan Profil Madrasah oleh Kordinator Humas dan Penjaminan Mutu, Ru'yat Ismail.

Kepala Madrasah, Rokhman, dalam sambutan dan perkenalannya sebagai pimpinan baru di MINASI megatakan, bahwa MIN 14 ini mempunyai  program-program sekolah yang sangat menopang dan mendukung dalam proses Kegiatan Beajar Mengajar (KBM).

"Lingkungan madrasah ini sudah diupayakan untuk dijadikan sebagai lingkungan edukasi yang asri dengan mengelola pohon dan tanaman sekitar 200 titk, Supaya menambah suasana kondusip dan sejuk terutama untuk asupan oksigen pada saat pembelajaran". Jelas Kepala Madrasah

Disamping itu, ketua Komite Madrasah, Arsidik mengatakan, bahwa MIN Al-Azhar ini selain ada kurikulum Diknas dan Kemenag, juga ada kurikulm Al-Azhar Mesir yang menjadi kelebihan sekaligus unggulan madrasah ini, sehingga tidak bisa disamakan dengan madrasah-madrasah biasa atau reguler yang tidak  dipungut biaya.

"Karena sekolah ini ada kurikulm Al-Azharnya, berbeda dengan madrasah lain, maka tentunya ada kost atau pembiayaannya. Adapun berapa biayanya, nanti akan disampaikan pada saat kelulusan" Tegas ketua komite saat ditanya berapa ung infak atau SPP oleh salah seorang calon orangtua peserta didik.

Komentari Tulisan Ini